BERBAGI
[responsivevoice_button voice="Indonesian Female" buttontext="Dengarkan Artikel ini.."]

HzCrash.my.id Namanya musuh bebuyutan, pemberian gratis pun mampu ditolak. Begitupun Korea Utara (Korut) yg tidak mau menerima ponsel Galaxy S7 yg dibagikan secara cuma-cuma kepada para atlet Olimpiade 2016 dari negeri komunis tersebut.

Dirangkum KompasTekno dari DigitalTrends, Senin (15/8/2016), Galaxy S7 yg dibagikan gratis itu yaitu bagian dari kampanye promosi Samsung.

Dalam ajang Olimpiade 2016 yg tengah berlangsung di Rio de Janeiro, Brasil, Samsung mengumumkan kerja sama dengan International Olympic Commitee (IOC) buat mendistribusikan 12.500 unit Galaxy S7 edisi terbatas “Olimpiade” kepada para atlet dari semua dunia yg berpartisipasi.

Tapi Korea Utara rupanya emoh. Maklumlah, Samsung yaitu perusaahaan yang berasal Korea Selatan yg dimusuhi oleh Korea Utara semenjak perang saudara tahun 1950-an hingga kini.

Seorang pejabat Korea Utara dilaporkan mendatangi kantor Samsung dan menyita semua ponsel Galaxy S7 -sebanyak 31 unit- yg sedianya mulai dibagikan ke kontingen negeri pimpinan Kim Jong Un itu.

Baca Juga:  Aplikasi Andalan BlackBerry Kini Hadir Di Android

Diduga, langkah tersebut dikerjakan bagi membatasi kontak para atlet Korea Utara dengan dunia luar. Apalagi Samsung menyediakan akses cuma-cuma ke sebuah pameran elektronik bagi para atlet pemilik Galaxy S7 yg dibagikan gratis itu.

Korea Utara sendiri sudah aktif berpartisipasi dalam tiap ajang Olimpiade sejak 1972, kecuali di beberapa penyelenggaraan yg diboikot olehnya, yakni Olimpiade 1984 di Los Angeles dan Olimpiade 1988 di Seoul.

Diktator Kim Jong Un dikenal serius menggarap persiapan olahraga negeri pimpinannya. Tahun ini, dia menginstruksikan para atlet Olimpiade Korut buat membawa pulang lima medali emas.

Meski demikian, para atlet Olimpiade Korea Utara sangat dibatasi oleh para pejabat Korut yg mendampingi. Mereka, misalnya, dilarang berinteraksi dengan para atlet dari negara yang lain dan tidak boleh berjalan-jalan ke tempat wisata.

Sumber: http://tekno.kompas.com

LEAVE A REPLY

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.